Bupati FX Yapan Membuka Kegiatan bimbingan Manasik Umrah, yang
dirangkai dengan pembuatan paspor serta vaksin meningitis. |
Sendawar, Beritakubar.com - Pemerintah
Kabupaten Kutai Barat akan memberangkatkan jamaah umroh sebanyak 305 orang,
sebuah kegiatan bimbingan manasik umrah yang dihadiri oleh 305 jamaah
Muhammadiyah Kutai Barat ini diselenggarakan di auditorium kantor bupati dan
bertujuan untuk memberikan pembekalan dan persiapan kepada calon jamaah sebelum
melaksanakan ibadah umrah, Sabtu (19/10/2024).
Dalam rangka mendukung para jamaah, kegiatan ini juga
mencakup pembuatan paspor dan vaksin meningitis secara langsung. Dari total 305
peserta, sebanyak 295 orang merupakan bagian dari program pemerintah kabupaten,
sebagai simbol perhatian pemerintah dalam meningkatkan keimanan dan ketaqwaan
masyarakat di Kutai Barat.
Anggaran untuk kegiatan ini bersumber dari APBD Murni Kutai
Barat serta pokok-pokok pikiran dewan. Selain itu, terdapat 20 orang peserta
yang menggunakan dana mandiri sebagai bentuk komitmen pribadi untuk
melaksanakan ibadah umrah. Kegiatan ini dihadiri oleh Asisten II serta anggota
DPRD Kab. Kutai Barat, menunjukkan kolaborasi yang kuat antara pemerintah dan
masyarakat dalam upaya peningkatan spiritualitas dan keagamaan.
Saat acara
digelar, FX. Yapan bertanya kepada peserta, “Apakah ada penjaga Masjid dan penggali Kubur?”
tanya Yapan di sertai serempak penjaga Masjid dan Penggali Kubur mengangkat
tangan.
Secara khusus Bupati
menyampaikan atas nama Pemerintah Kabupaten Kutai Barat mengapresiasi atas
terselenggaranya manasik umrah, yang mana kelak para Peserta Umrah dapat
menunaikan Ibadah Umrah.
“Sebagaimana kita ketahui
bersama bahwa ibadah Umrah memiliki makna mendalam bagi saudara
sekalian mulai dari spiritual dimana saudara muslim dapat semakin
mendekatkan diri kepada Allah,” lanjut Yapan.
“Makna sosial yaitu wadah yang
mempertemukan dan mempersatukan seluruh umat Islam tanpa memandang perbedaan
etnis, bahasa dan status sosial. Selain itu adalah makna ritual yang
mengingatkan akan kebesaran Allah dan pentingnya ketaatan,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati
menyampaikan pesan dan harapan kepada seluruh Jamaah mempersiapkan diri
dalam pelaksanaan yang matang, terlebih dengan perbedaan kondisi alam, kondisi
budaya, bahasa dan lain sebagainya.
“Oleh sebab itu kiranya untuk
peserta umrah dapat mengikuti dan memperhatikan dengan seksama kegiatan
bimbingan ini. Sehingga apa yang diperoleh dalam agenda ini dapat diterapkan
oleh peserta umrah dengan sangat baik pada pelaksanaan Ibadah Umrah nantinya,”
terang FX. Yapan.
“Wujudkan pemahaman yang baik
mengenai seluruh informasi baik teknis maupun non teknis. Kemudian ikutilah
aturan-aturan yang sudah ditentukan oleh Pemerintah Arab Saudi. Berikut yang
tak kalah penting adalah jaga kesehatan dan stamina dalam menuju persiapan
ibadah umrah nantinya,” imbuhnya.
Ibadah Umrah yang digelar melalui bantuan yang dikelola oleh Bagian Kesra Setdakab Kubar adalah wujud perhatian Pemerintah terhadap peningkatan keimanan dan ketaqwaan. Oleh sebab itu Bapak Ibu Saudara Saudari yang terpilih menunaikan ibadah umrah ini harus senantiasa bersyukur karena melalui bimbingan manasik umrah ini bisa dijadikan sebagai ajang kita saling bertukar pikiran agar pelaksanaan umrah ini dapat disiapkan dengan sebaik-baiknya.(Adv/Diskominfo-Kubar)