KM Akbar Amanda Karam, Kerugian Mencapai Ratusan Juta

Ilustrasi

Beritakubar.com, Kutai Barat - Karamnya Kapal Motor (KM) Akbar Amanda di perairan Desa Tanah Merah, Kecamatan Melak, Kutai Barat, Sabtu (26/10) sore, menimbulkan kerugian hingga ratusan juta. Untungnya tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Ini di duga akibat kelebihan muatan.

Selain mengalami kerusakan pada kapal, ribuan semen dan material lainnya pun tak bisa diselamatkan. "Nakhoda dan seluruh awak kapal selamat. Diduga karamnya kapal, akibat kelebihan muatan," kata Kepala UPT Pelabuhan Melak Jumadi, saat di konfirmasi awak media.

Meski demikian, dia menyayangkan sikap pemilik kapal yang enggan melaporkan jumlah muatan secara terperinci. "Kita (Dishub, Red) sudah sering mengingatkan untuk melaporkan jenis muatan dan jumlah angkutan barang yang dibawa. Tapi, imbauan kami tidak diindahkan mereka (pemilik kapal)," tegasnya.

Sayangnya, belum ada informasi jelas terkait karamnya kapal tersebut. Tapi berdasarkan laporan resmi dari pihak pelabuhan karamnya KM Akbar Amanda 5 itu diduga karena kelebihan muatan. "Kita masih menunggu laporan langsung dari pemilik kapal dan nahkoda kapal," tandas Jumadi di ujung telepon. (man)