Sendawar,
Beritakubar.com - Kampung Lakan Bilem, yang terletak di
Kecamatan Nyuatan, Kabupaten Kutai Barat (Kubar), Provinsi Kalimantan Timur
(Kaltim), menghadapi tantangan serius dalam hal akses komunikasi. Hingga saat
ini, wilayah ini berada dalam keadaan blank spot, yang mengakibatkan warganya
kesulitan untuk mendapatkan sinyal jaringan komunikasi yang memadai.
Dalam wawancara yang dilakukan dengan petinggi
Kampung Lakan Bilem, Sukran, beliau menjelaskan bahwa warganya biasanya harus
pergi ke daerah pegunungan di desanya untuk mendapatkan sinyal. Hal ini
menunjukkan betapa sulitnya kondisi yang dihadapi oleh masyarakat lokal dalam
menjalin komunikasi dengan dunia luar.
“Biasanya warga harus menuju
daerah pegunungan yang ada di desanya,” kata Petinggi Kampung Lakan Bilem,
Sukran kepada wartawan, Sabtu (05/10/2024).
Dalam upaya mengatasi tantangan komunikasi di
daerah terpencil, kantor kampung Lakan Bilem berencana untuk mengadakan layanan
Starlink. Inisiatif ini bertujuan agar warga dan pemerintah Lakan Bilem dapat
memiliki akses internet setiap harinya dengan konsultasi dan dukungan penuh
dari pihak terkait.
Starlink, yang merupakan layanan internet
satelit yang dikembangkan oleh Elon Musk, menawarkan alternatif yang unik
dibandingkan dengan layanan internet tradisional di Indonesia. Dengan
memanfaatkan satelit orbit rendah (LEO), Starlink bertujuan untuk menyediakan
akses internet berkualitas tinggi khususnya di daerah-daerah yang sulit
dijangkau oleh infrastruktur telekomunikasi konvensional.
Rencananya, perangkat Starlink ini sudah akan terpasang pada tahun depan. Kehadiran layanan ini diharapkan dapat memperlancar komunikasi dengan pihak kecamatan serta pemerintah kabupaten. Dengan akses internet yang lebih baik, kebutuhan informasi dan pelayanan publik pedesaan dapat terpenuhi dengan lebih efektif, mendorong perkembangan ekonomi dan sosial di Lakan Bilem. (adv/diskominfo/Kbr)